Suatu malam ada dua orang pencuri mendatangi sebuah rumah pengantin baru.
Pencuri masuk melalui atap rumah dan mengendap-endap diatas plafon
mencari kamar tidur sang pengantin. Akhirnya ketemu juga dan melihat
sang pengantin baru sedang tidur pulas saling berpelukan.
Kedua pencuri tadi berubah pikiran yang semula mencuri berubah menjadi memerkosa.
Dengan nafsu yang sudah tak tertahankan, kedua pencuri itu langsung
mengikat pengantin pria di kursi dan memerkosa pengantin wanita
bergiliran di depan mata kepala sang suaminya.
Kemudian keesokan harinya....
Sang istri berkata: "Sayang (panggilan buat sang suami), kita lagi apes
ya masa baru beberapa malam berbulan madu sudah ada orang yang tega
memerkosa aku"
Sang suami menjawab: "Apes sih apes, kamu diperkosa aku juga tidak bisa berbuat apa-apa, tapi....."
Sang istri langsung menjawab: "Tapi, tapi apa mas?" (sambil menahan penasaran)
Sang suami menjawab: "Yang aku sesali bukan karena kamu diperkosa, tapi..."
Sang istri menjawab: "Masa aku diperkosa kamu tidak marah?"
Sang suami: "Ya, masalahnya waktu kamu diperkosa, kenapa kamu ikut goyang?"
Sang istri: "Ya, sih mas... Habis waktu kemasukan anunya gak enak juga sih kalau aku gak ikut goyang..."
Pencuri masuk melalui atap rumah dan mengendap-endap diatas plafon
mencari kamar tidur sang pengantin. Akhirnya ketemu juga dan melihat
sang pengantin baru sedang tidur pulas saling berpelukan.
Kedua pencuri tadi berubah pikiran yang semula mencuri berubah menjadi memerkosa.
Dengan nafsu yang sudah tak tertahankan, kedua pencuri itu langsung
mengikat pengantin pria di kursi dan memerkosa pengantin wanita
bergiliran di depan mata kepala sang suaminya.
Kemudian keesokan harinya....
Sang istri berkata: "Sayang (panggilan buat sang suami), kita lagi apes
ya masa baru beberapa malam berbulan madu sudah ada orang yang tega
memerkosa aku"
Sang suami menjawab: "Apes sih apes, kamu diperkosa aku juga tidak bisa berbuat apa-apa, tapi....."
Sang istri langsung menjawab: "Tapi, tapi apa mas?" (sambil menahan penasaran)
Sang suami menjawab: "Yang aku sesali bukan karena kamu diperkosa, tapi..."
Sang istri menjawab: "Masa aku diperkosa kamu tidak marah?"
Sang suami: "Ya, masalahnya waktu kamu diperkosa, kenapa kamu ikut goyang?"
Sang istri: "Ya, sih mas... Habis waktu kemasukan anunya gak enak juga sih kalau aku gak ikut goyang..."